Posts

Showing posts from May, 2020

Memilih pergi

Sesak di dada mulai tak tertahankan Aku pun bertanya, mengapa di dunia yang amat luas ini aku merasa sesak? Pelan.. Tapi pasti Tangisku yang menderai setiap hari Mulai lelah meneteskan air dari sumbernya, mata Buat apa kelopak mata mencembung Jika hanya ingin menghempaskan seluruh rasa di dada Meluapkan segala pikir yang tak terbendung Pagi, siang, sore, malam Aku di pembaringan Memeluk seorang makhluk berbentuk tapi mati Mendekapnya erat, menjadi pemeluk palsuku Gemetar tubuh ini kala tak sanggup menahan beban Beban yang riuh berdesakan di kepala Berharap ada seorang saja yang datang di hadapanku, lalu hanya mematung tersenyum Ia membiarkan aku berdialog dengan senyumnya Ah, ini semua hanya bualan belaka Lalu, suatu hari aku menemukan Kebahagiaan Lambat.. Aku mulai menikmati cara Allah menyayangiku Sampai suatu hari pula aku menemukan Allah membuatku terbelalak tersebab caranya menyayangiku ternyata terasa perih sekali Jam demi jam Hari demi hari Minggu